> Syahadat Cinta (II) | Celoteh Kang Jibrat

Kusadari bahwa suara kehidupanku tak berarti apa-apa

dan bahkan belum mampu menembus telinga kehidupanmu.

Namun dalam apa-apa inilah kita coba komunikasikan,

barangkali bisa mengusir kejemuan . . .

Kata-kata tidak mengenal waktu.

Aku harus mengucapkan atau menuliskannya

dengan menyadari akan keabadiannya. . .

WidgetBucks - Trend Watch - WidgetBucks.com

Syahadat Cinta (II)

4 komentar:

Anonim mengatakan...

Kang, aku diajari ya ttg cinta.
Tp gmn nich aku tak ingin kehilangan
org yg aku cintai ?


salam kenal ya

Anonim mengatakan...

Yo kang, tak pikir2 kayaknya aku blm matang dlm hal cinta ini.
Wis aku tak banyak latihan !

Anonim mengatakan...

Selanjutnya, biarkan imajinasi mengembara seturut kehendak-Nya.

Anonim mengatakan...

gimana kang klo nulis krisis cinta ?
kan sekarang krisis sudah menjalar kemana-mana.

Google
WidgetBucks - Trend Watch - WidgetBucks.com